Pages

Showing posts with label Konstruksi Mesin. Show all posts
Showing posts with label Konstruksi Mesin. Show all posts

Wednesday, January 23, 2013

Mesin Diesel Pada Mobil

Pada mesin diesel, udara didalam silinder dikompresikan hingga menjadi panas. Bahan bakar diesel yang berbentuk kabut kemudian disemprotkan kedalam silinder.

   Pada mesin bensin, bahan bakar diatomisasikan, dicampur dengan udara, dikompresikan kemudian dibakar dengan loncatan bunga api dari busi yang dialiri arus listrik.


Mesin Diesel 2 tak Pada Mobil

   Pada mesin diesel, bahan bakar dibakar oleh panas udara yang telah dikompresikan didalam silinder. Untuk memenuhi kebutuhan pembakaran tersebut maka temperatur udara yang dikompresikan di dalam ruang bakar harus mencapai 500 derejat C ( 932 derajat F) atau lebih.

   Oleh karena itu, mesin diesel perbandingan kompresinya dibuat (15:1 - 22:1) lebih tinggi dari pada mesin bensin (6:1 -12:1) dan juga mesin diesel dibuat dengan konstruksi yang jauh lebih kuat dari pada mesin bensin.

   Dibandingkan dengan mesin bensin pada mesin diesel mempunyai keuntungan dan kerugian sebagai berikut :

Keuntungan


1. Mesin diesel mempunyai efisensi panas yang besar. Hal ini berarti bahwa penggunaan bahan bakarnya lebih ekonomis dari pada mesin bensin.

2. Mesin diesel lebih tahan lama dan tidak memerlukan electric igniter. Hal ini berarti bahwa kemungkinan kesulitan lebih kecil dari pada mesin bensin.

3. Momen pada mesin diesel tidak beubah pada jenjang tingkat kecepatan yang luas. Hal ini berarti bahwa mesin diesel lebih fleksibel dan lebih mudah dioperasikan dari pada mesin bensin ( Hal inilah sebabnya mesin diesel digunakan pada kendaraan - kendaraan yang besar ).

Kerugian


1. Tekanan pembakaran maksimum hampir dua kali mesin bensin. Hal ini berarti bahwa suara dan getaran mesin diesel lebih besar

2. Tekanan pembakarannya yang lebih tinggi maka mesin diesel harus dibuat dari bahan yang tahan terhadap tekanan tinggi dan harus mempunyai struktur yang sangat kuat. Hal ini berarti bahwa untuk daya kuda yang sama, mesin diesel jauh lebih berat dari pada mesin bensin biaya pembuatannya-pun menjadi lebih mahal.

3. Mesin diesel memerlukan sistem injeksi bahan bakar yang presisi. Dan ini berarti bahwa harganya lebih mahal dan memerlukan pemeliharaan yang lebih cermat dibanding dengan mesin bensin.

4. Mesin diesel mempunyai perbandingan kompresi yang lebih tinggi dan membutuhkan gaya yang lebih besar untuk memutarnya. Oleh karena itu mesin diesel memerlukan alat pemutar seperti motor starter dan baterai yang berkapasitas lebih besar.